Ambon, CM- Dinas Perikanan Kota Ambon di bawah kepemimpinan Henly Claudia Simatauw, S.Pi, selaku Plt. Kepala Dinas Perikanan, menegaskan komitmennya untuk memperkuat pelayanan publik dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat pesisir. Tiga program prioritas yang menjadi arahan Wali Kota dan Wakil Wali Kota Ambon telah berhasil dituntaskan sepanjang tahun 2025. Hal ini disampaikan Simatauw dalam rilis resmi kepada media, Kamis (11/12/2025).

1. Layanan Publik Digenjot Lewat Evaluasi Kinerja Berkala Guna memastikan pelayanan publik yang cepat, mudah, dan bebas pungli melalui Mall Pelayanan Publik (MPP), Dinas Perikanan melaksanakan Evaluasi Kinerja Semester I dan II masing-masing pada Agustus dan Desember 2025.

Evaluasi tersebut menjadi mekanisme pengawasan untuk menjamin seluruh proses pelayanan tetap berada pada jalur transparansi dan akuntabilitas.

“Evaluasi ini memastikan masyarakat menerima pelayanan yang tertib, jelas, dan dapat diakses tanpa hambatan,” demikian disampaikan dalam penjelasan internal dinas.

2. Kinerja TPI Arumbai Dongkrak PAD Hinga 101 Persen

Pada sektor pendapatan daerah, Dinas Perikanan mengoptimalkan fungsi Tempat Pelelangan Ikan (TPI) Arumbai sebagai pusat aktivitas ekonomi perikanan.

Hingga 11 Desember 2025, Penerimaan Hasil Daerah (PHD) mencapai Rp202.050.500, melampaui target Rp200 juta atau 101,03 persen.

Capaian tersebut menunjukkan pengelolaan TPI yang semakin efektif, sekaligus memberi kontribusi signifikan bagi stabilitas PAD Kota Ambon.

3. Dorong Produktivitas Nelayan: 22 Paket Hibah & Bansos Disalurkan

Sebagai bagian dari upaya menurunkan angka kemiskinan di wilayah pesisir, Dinas Perikanan menyalurkan 22 paket hibah dan bantuan sosial kepada berbagai kelompok usaha bersama (KUB) nelayan.

Bantuan tersebut meliputi:

A. Bantuan Perahu & Kelengkapannya (10 Unit)

Diserahkan kepada KUB di: Negeri Tawiri (1), Negeri Hative Besar (2), Desa Nania (1), Desa Lata (1), Desa Galala (1), Kelurahan Waihaong (1), Negeri Amahusu (3),

B. Mesin Tempel 18 PK (12 Unit)

Diterima oleh: Negeri Silale (1), Negeri Latuhalat (1), Dusun Mahia (2), Dusun Seri (2), Negeri Naku (2), Dusun Toisapu (1), Negeri Leihari (1), Negeri Hative Besar (1)

Seluruh bantuan tersebut disalurkan pada Maret 2025 dan menguatkan kapasitas 22 kelompok nelayan di berbagai wilayah pesisir Kota Ambon.

Dinas Perikanan Tegaskan Komitmen untuk Masyarakat Pesisir

Simatauw menegaskan tiga program tersebut tidak hanya berorientasi pada capaian angka, tetapi pada kesejahteraan masyarakat nelayan dan ketahanan ekonomi sektor perikanan.(CM/Ml)