Ambon, CM- Pemerintah Kota Ambon terus memperkuat tata kelola Aparatur Sipil Negara (ASN) dengan menekankan transparansi data dan sistem kerja berbasis digital. Komitmen ini ditegaskan dalam Rapat Koordinasi Kepegawaian bersama CPNS dan PPPK Tahun 2025 yang digelar di Hall Convention Maluku City Mall, Kamis (18/12/2025).

Melalui rapat tersebut, Pemkot Ambon menargetkan penataan data kepegawaian yang tertib, valid, dan terintegrasi dalam satu sistem digital. Seluruh ASN diminta aktif memastikan kelengkapan data pribadi, riwayat pendidikan dan pelatihan, serta sertifikat kepegawaian agar terbaca secara akurat dalam sistem.

Kepala BKPSDM Kota Ambon, Steven Dominggus, menegaskan bahwa pada tahun 2025 penilaian kinerja ASN akan dilakukan secara periodik berbasis Sasaran Kinerja Pegawai (SKP). Evaluasi dilakukan minimal setiap tiga bulan dan dapat ditingkatkan menjadi bulanan sesuai kebutuhan organisasi.

Pemkot Ambon juga menyiapkan sistem absensi dan pelaporan kinerja digital, termasuk laporan kerja harian yang dinilai langsung oleh pimpinan. Hasil penilaian tersebut akan berpengaruh langsung terhadap perhitungan tunjangan kinerja ASN.

Dalam pengembangan karier, mutasi dan promosi jabatan akan disesuaikan dengan kebutuhan organisasi serta hasil evaluasi kinerja. CPNS yang saat ini menempati jabatan fungsional tetap memiliki peluang untuk beralih ke jabatan struktural berdasarkan masa kerja, penilaian Pejabat Pembina Kepegawaian, dan disiplin kerja.

Selain itu, Pemkot Ambon membuka kesempatan peningkatan kapasitas sumber daya manusia melalui izin belajar dan tugas belajar, termasuk jalur beasiswa LPDP, dengan tetap mengikuti mekanisme dan persetujuan pimpinan OPD.

Sebagai bagian dari penyesuaian pola kerja modern, Pemkot Ambon juga menyiapkan penerapan skema kerja fleksibel atau work from anywhere, yang akan diberlakukan dengan pengawasan ketat melalui laporan tugas yang terukur.(CM/Ml)